Sinarsore.com, Mamuju – Operasi Patuh Marano 2025 yang digelar Polda Sulawesi Barat (Sulbar) kembali menyasar para pelanggar lalu lintas. Sasaran operasi kali ini terfokus di sekitar Taman Karema, Mamuju, Kamis (24/7/25).
Terlihat petugas Ditlantas Polda Sulbar bertindak tegas namun tetap humanis dalam menindak para pelanggar lalu lintas, menjadi perpaduan yang efektif untuk membangun kesadaran berkendara.
Lebih dari sekadar penindakan, petugas juga memberikan edukasi kepada para pengendara yang melintas, menekankan pentingnya tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama. Hal ini menunjukkan komitmen Polda Sulbar dalam membangun budaya tertib berlalu lintas di Sulawesi Barat.
Dari kegiatan Operasi Patuh ini, petugas mengemas 27 set tilang. Rinciannya meliputi 15 unit kendaraan roda dua (R2), 7 lembar Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan 5 lembar Surat Izin Mengemudi (SIM).
Angka ini menunjukkan masih tingginya pelanggaran lalu lintas yang terjadi di wilayah Mamuju. Olehnya itu, Polda Sulbar berharap melalui operasi ini, kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas dapat meningkat, sehingga angka kecelakaan dapat ditekan.
Edukasi dan penegakan hukum akan terus digencarkan secara berimbang untuk mewujudkan budaya tertib berlalu lintas di Sulawesi Barat.
