Berita  

Klasemen Sementara Sandeq Silumba 2025

Sinarsore.com, Majene – Sebanyak 55 sandeq telah berhasil menyelesaikan etape pertama Sandeq Silumba 2025 yang dimulai dari Pantai Bahari Polewali Mandar (Polman) menuju Pantai Pamboang Majene, Kamis, 21 Agustus 2025.

Perlombaan ini memperlihatkan kecepatan, ketangguhan dan strategi para peserta dalam mengendalikan perahu tradisional khas Mandar ini.

banner 325x300

Etape pertama ini diikuti oleh dua grup besar, yaitu Grup Merah dan Grup Putih, yang masing-masing menampilkan sandeq-sandeq terbaik dari berbagai daerah.

Klasemen sementara Grup Merah:

  • Cahaya Zikir (1)
  • Bintang Maha Putra (2)
  • Sinar Pacifik AM(3)
  • Tornado (4)
  • Jazirah Mandar (5)
  • Masya Allah (6)
  • Sinar Banggae (7)
  • Ratu Samudra (8)
  • Kubah Hijau (9)
  • Merpati (10)
  • Nusantara Baru (11)
  • Cahaya Samudra (12)
  • Air Mancur Dua (13)
  • Brest Prancis (14)
  • Merpati Putih (15)
  • Cahaya Pilot (16)
  • Berlian 99 (17)
  • Nur Amanah Tg Batu (18)
  • Buraq Tandipanna (19)
  • Sinar Ilahi (20)
  • Kun Fayakun (21)
  • Cahaya Al-Qur’an (22)
  • Harapan Nurtia (23)
  • Cahaya Bulan (24)
  • Galeri Mandar Indonesia (25)
  • Sang Maharaja (26)
  • Sahabat Laut (27)
  • Bungasna Somba (28)

Klasemen sementara Grup Putih:

  • Berkah Dua Putra (1)
  • Mandala Bintang Timur (2)
  • Athena (3)
  • Teluk Mandar (4)
  • Rua Piolo AW (5)
  • Sahabat Padi 2 (6)
  • Galaxi Bima Sakti (7)
  • Putri Mandar (8)
  • Cendrawasih (9)
  • Ratu Cinta (10)
  • Cahaya Sulbar (11)
  • Air Mancur Satu (12)
  • Tunas Muda (13)
  • Bura Sendana (14)
  • Garuda Wisnu Kencana (15)
  • Putra Pambolo (16)
  • Sulbar 99 (17)
  • Cendrawasih Muda (18)
  • Sempurna (19)
  • BCC Championship 2025 (20)
  • Tunas Mekar (21)
  • Dondori (22)
  • Mandar Al-Attas (23)
  • Bintang Timur (24)
  • Cahaya Tasbih (25)
  • Rezki Prima (26)
  • Sahabat Padi 1 (27)

Sekretaris Panitia Sandeq Silumba 2025, Danawir mengungkapkan, tak ada tantangan yang cukup menyulitkan para passandeq pada efape Pantai Bahari Polman ke Pantai Pamboang Majene.

“Hanya, sempat pada awal star, para passandeq harus mendayung perahun karena belum ada angin, hingga sekira satu jam kemudian barulah angin bertiup,” kata Danawir.

Untuk kondisi kesehatan para passandeq, kata dia, hingga saat ini tidak ada yang mengalami keluhan. Meski demikian, tim kesehatan tetap standby di Pantai Pamboang Majene.

“Alhamdulillah, dari hampir 700 peserta di 55 sandeq ini, sampai sekarang ini belum ada yang melapor ke kepanitiaan tentang keluhan kesehatan para passandeq,” ungkapnya.

Perlombaan Sandeq Silumba 2025 ini diharapkan akan semakin memacu semangat para peserta untuk menunjukkan kemampuan terbaik di etape-etape berikutnya. Penggemar dan pendukung sandeq dari berbagai daerah pun terus menanti perkembangan lomba ini dengan antusias.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *