Pemprov Sulbar Siapkan Lahan Seluas Dua Hektar untuk Pengembangan Pertanian

Sinarsore.com, Mamuju – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar menunjukkan keseriusannya untuk mengembangkan pertanian dengan menyiapkan lahan seluas dua hektar yang akan dijadikan sentra pembibitan.

Lahan yang diupayakan pengadaannya oleh Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulbar, Muhammad Idris, dinilai sebagai jawaban dari program Pj Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin.

banner 325x300

Bahtiar Baharuddin mengungkapkan, masalah utama pengembangan pertanian, peternakan dan perikanan di Indonesia ada pada level hulu, yakni ketersediaan pembibitan. Ia pun mengapresiasi langkah yang dilakukan Muhammad Idris dalam mengeksekusi lahan sentra pembibitan.

“Level hulu adalah bibit dan itu rupanya masalah Indonesia juga hari ini. Indonesia menghabiskan uang Rp 19 triliun setahun untuk beli bibit ke luar negeri minimal 19 triliun warga kita beli ke Thailand, Malaysia, sekarang banyak produksi Philippine, Taiwan. Taiwan itu produsen luar biasa sekarang karena mereka riset and developmentnya besar bahkan negara-negara seperti Israel itu teknologinya luar biasa,” kata Bahtiar Baharuddin, Kamis, 20 Juni 2024.

Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri itu berharap, dengan ketersediaan lahan Sulbar dapat mengatasi persoalan hulu untuk pengembangan komoditi pertanian. Salah satu pembibitan yang akan dikembangkan adalah bibit pisang, sukun dan komoditi lainnya.

“Terima kasih atas kerja keras Sekda langsung mengeksekusi, memperbaiki akses. Kedua kalinya saya kesini dan hari ini kita tanam sukun. mengecek progress ternyata luar biasa melampaui harapan saya,” ungkapnya, saat diwawancarai usai menanam sukun di lahan sentra pembibitan.

“Selanjutnya, outcome (dampak) dari sentra pembibitan ini diharapkan sampai pada sertifikasi agar dapat diperjualbelikan melalui e-katalog,” sambung Bahtiar Baharuddin.

Pada kesempatan yang sama, Muhammad Idris menjelaskan, dirinya sengaja mempercepat kesiapan lahan agar program yang menjadi prioritas Pj Gubernur Sulbar dapat segera terealisasi dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“Seperti arahan dan juga petunjuk pak Pj Gubernur, insyaallah kita tadi berbicara dengan kepala OPD untuk mempercepat lokasi ini menjadi lokasi pembibitan. Nah di sore hari kita juga menanam sukun sebagai tradisi baru kita untuk tiada hari tanpa menanam dan kedua ini sebagai bagian dari usaha kita untuk memperingati hari lingkungan hidup sedunia,” tutur Muhammad Idris.(*)

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *