Sinarsore.com, Mamuju – Kepolisian Daerah Sulawesi Barat menggelar kegiatan Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan Keuangan serta Barang Milik Negara (BMN) Semester I Tahun Anggaran 2025.
Kegiatan yang akan berlangsung selama 4 hari ini hingga 11 Juli 2025 mendatang di Hotel Cempaka, Mamuju, bertujuan untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan dan BMN di lingkungan Polda Sulbar.
Kegiatan yang mengangkat tema “Melalui Sinergitas Fungsi Logistik dan Keuangan, Kita Tingkatkan Laporan Keuangan Polri yang Presisi dalam Rangka Mendukung Program Asta Cita” ini dibuka secara resmi oleh Kepala Biro Logistik (Karolog) Polda Sulbar, Kombes Pol. Wahyu Tri Cahyono, S.I.K., didampingi Kabidkeu Kombes Pol. Mulyono dan Kabid APK Kanwil DJPb Sulawesi Barat, Yogi Kusmandhani.
Peserta kegiatan terdiri dari para operator aplikasi Sistem Akuntansi Keuangan Tingkat Instansi (SAKTI) dari seluruh satuan kerja jajaran Polda Sulbar, meliputi operator SAKTI GLP (General Ledger dan Pelaporan), operator SAKTI BMN, dan operator Laporan Keuangan (LK).
Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari narasumber dari Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) dan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Mamuju yang memberikan pembekalan teknis dan asistensi langsung.
Dalam sambutannya, Karolog Polda Sulbar menekankan pentingnya sinergi antara fungsi logistik dan keuangan untuk menghasilkan laporan keuangan yang akurat, akuntabel, dan sesuai prinsip Presisi. Ia juga menyoroti urgensi Penetapan Status Penggunaan (PSP) BMN yang tertib, peningkatan pengamanan aset negara dan penerimaan hibah sesuai peraturan perundang-undangan.
“Laporan keuangan yang baik bukan hanya kewajiban administratif, tetapi cerminan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan bertanggung jawab,” tegas Kombes Pol. Wahyu. “Sinergi antar fungsi dan pemahaman regulasi menjadi kunci utamanya,” tambahnya.
Karolog juga menyampaikan kebanggaan atas capaian Polda Sulbar yang telah meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI selama 11 tahun berturut-turut.
Prestasi ini, menurutnya, merupakan hasil kerja keras seluruh personel. Ia berharap agar kegiatan ini dapat semakin meningkatkan pemahaman para operator dalam menyajikan data yang valid dan tepat waktu, sebagai bentuk dukungan nyata terhadap program prioritas nasional Asta Cita.
Dengan demikian, Polda Sulbar terus berkomitmen untuk menjaga kepercayaan publik dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.