Sinarsore.com, Mamuju – Tim Manakarra Taekwondo Academy resmi berangkat mengikuti turnamen bergengsi East Borneo International Championship. Kontingen ini terdiri dari 15 atlet, 3 pelatih, dan 2 official yang siap membawa nama baik daerah di ajang tingkat internasional tersebut.
Perjalanan Tim Manakarra Taekwondo Academy dimulai pada Senin, 14 Juli 2025, dengan menumpang kapal ferry dari Pelabuhan Mamuju menuju Pelabuhan Karingau Balikpapan. Dijadwalkan tiba pada 15 Juli, tim langsung difasilitasi penjemputan oleh panitia untuk diantar ke hotel tempat menginap yang telah disiapkan.
Kejuaraan East Borneo International Championship akan berlangsung pada tanggal 17 hingga 20 Juli di GOR Segiri, Samarinda, Kalimantan Utara. Event ini diikuti oleh peserta dari berbagai negara tetangga serta klub, pengurus provinsi (Pengprov), dan pengurus cabang (Pengcab) Taekwondo seluruh Indonesia, dengan total sekitar 1.500 atlet.
Turnamen ini juga berperan sebagai ajang seleksi bagi atlet yang berpotensi masuk Sentra Latihan Olahragawan Muda Potensial Nasional (SLOMPN) dan Cibubur Youth Athlete Training Center (CYATC), program pelatihan nasional yang digagas oleh Kemenpora.
Pembiayaan keberangkatan Tim Manakarra Taekwondo Academy bersumber dari patungan para orangtua atlet, pelatih, dan pengurus Taekwondo Indonesia Mamuju secara mandiri.
Ketua Pengkab TI Mamuju, Asnawaty Syam, yang melepas keberangkatan tim di Pelabuhan Ferry Mamuju, mengingatkan para atlet untuk menjaga nama baik daerah dan berjuang keras demi meraih medali. Ia juga mengucapkan terima kasih atas dukungan penuh dari para orangtua atlet selama ini.
Dengan mengikuti turnamen ini, Tim Manakarra Taekwondo Academy berharap atletnya dapat mengasah kemampuan dan mendapatkan pengalaman bertanding di level yang lebih tinggi serta membuka peluang terpilih menjadi atlet binaan di sentra pelatihan nasional.