Berita  

Kolaborasi Akademik: Mahasiswi UNSULBAR Sampaikan Strategi Pengelolaan PPI ke DKP Sulbar

Sinarsore.com, Mamuju – Strategi Pengelolaan Fasilitas Pangkalan Pendaratan Ikan menjadi fokus utama laporan akhir Novita Sari, mahasiswi Jurusan Perikanan Tangkap Universitas Sulawesi Barat (UNSULBAR), saat berpamitan kepada Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulbar, Rabu, 9 Juli 2025.

Suasana hangat dan penuh semangat akademik terasa di ruang Sekretaris DKP Sulbar, Oktorio Abraham Saragih, saat Novita menyampaikan hasil penelitiannya sekaligus mengakhiri masa kegiatan akademik lapangan selama 25 hari.

Penelitian bertajuk “Analisis Strategi Pengelolaan Fasilitas Pangkalan Pendaratan Ikan” ini dilakukan di UPTD Pelabuhan Perikanan Kasiwa, Kabupaten Mamuju. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari kewajiban akademik Novita dalam menyelesaikan program sarjana di bidang perikanan tangkap.

Dalam pertemuan itu, Novita secara langsung menyampaikan laporan akhirnya kepada Oktorio Abraham Saragih, dan mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan selama pelaksanaan risetnya.

“Kami sangat mengapresiasi semangat mahasiswa yang terjun langsung ke lapangan, terutama dalam bidang pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan. Penelitian seperti ini sangat penting untuk mendukung peningkatan sistem yang ada,” ujar Oktorio.

Selama melakukan penelitian, Novita mengumpulkan data mengenai kondisi terkini fasilitas pangkalan pendaratan ikan, efektivitas sistem pengelolaan, serta berbagai kendala operasional harian.

Temuan dari riset ini diharapkan dapat memberikan masukan strategis bagi UPTD dan dinas untuk menyusun kebijakan pengelolaan yang lebih efektif dan berkelanjutan.

“Banyak sekali pengalaman berharga yang saya dapatkan selama di lapangan, baik dari sisi teknis maupun sosial. Saya sangat bersyukur atas kesempatan dan dukungan dari DKP dan UPTD Pelabuhan Perikanan Kasiwa,” ungkap Novita.

Kolaborasi ini menjadi contoh nyata sinergi antara dunia akademik dan Pemerintah Daerah (Pemda) dalam pembangunan sektor kelautan dan perikanan berbasis ilmu pengetahuan.

Selain menjadi ajang penerapan teori ke praktik, penelitian seperti ini menegaskan peran mahasiswa sebagai agen perubahan yang berkontribusi nyata bagi kemajuan daerah.

DKP Sulbar terus membuka ruang kolaborasi dengan perguruan tinggi, guna mendorong pengelolaan perikanan yang lebih berkelanjutan, terarah, dan berbasis data.

Strategi pengelolaan fasilitas pangkalan pendaratan ikan menjadi salah satu fokus utama dalam upaya perbaikan tata kelola sektor perikanan daerah.

Exit mobile version