IPPEMSI Makassar Desak Polisi Usut Tuntas Kasus Bunuh Diri Wanita Asal Simbuang

Foto: Pengurus IPPEMSI Makassar bersama kuasa hukum (ML) saat mendatangi Polsek Tamalanrea Makassar.

Sinarsore.com, Makassar – Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Simbuang-Mappak (IPPEMSI) Makassar mendesak penyidik untuk transparan dan jujur menangani kasus bunuh diri (ML) wanita asal kecamatan Simbuang, Kab. Tana Toraja. Jumat 4/4/2025.

banner 325x300

Ketua umum Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Simbuang-Mappak (IPPEMSI) Makassar, Daniel Grand Saputra mengatakan peristiwa tersebut menjadi atensi serius IPPEMSI Makassar bersama tim kuasa hukum keluarga terus mengikuti perkembangan penyidikan kasus ini sejak awal ditemukan jenazah di kamar kosnya sampai proses autopsi di rumah sakit bhayangkara.

“Kami mendesak kepolisian menuntaskan kasus ini dengan cepat, transparan dan adil,” tegas Dinael Grand Saputra.

“Polisi harus adil tanpa pandang bulu apalagi jenazah telah di autopsi, artinya keluarga betul-betul ingin mencari keadilan atas peristiwa ini,” harap Daniel.

“Dukungan dari bernagai organisasi dari luar juga menyampaikan hal yang sama kepada kami dan terus mendukung agar mendesak polisi betul-betul serius mengusut tuntas kasus tersebut,” kata Daniel.

“Jika dalam proses penyelidikan kami melihatnya terkesan lamban dan ada yang ditutup-tutupi, maka kami akan mengangkat kasus ini sampai ke pusat.” Ungkap Daniel Grand Saputra.

Sementara itu kuasa hukum keluarga almarhum, Petrus Tottong menyampaikan bahwa penyelidikan belum rampung, gelar perkara belum dilakukan.

“Keterangan sementara dari hasil autopsi tidak ada ditemukan tanda-tanda yang lain selain dileher korban, namun ini belum final, kita masih tunggu hasil fisik dari Kedokteran Kepolisian (Dokpol) RS Bhayangkara,” jelas Petrus Tottong.

“Setelah itu kita akan dalami dan mencocokkan hasil dari Dokpol dengan keterangan penyidik Polsek Tamalanrea, jika ada kejanggalan maka kita akan kejar terus,” tegas Petrus Tottong.

“Saya sebagai orang yang diberikan kuasa oleh keluarga korban akan bekerja maksimal bersama dengan tim dan tidak akan membiarkan kasus ini lewat begitu saja jika dalam proses dan hasilnya ada kejanggalan yang kami temukan.” Tutup Piter sapaan akrabnya Petrus Tottong.

Untuk diketahui, 2 April 2025 kemarin jagat maya dikagetkan dengan penemuan mayat wanita asal Simbuang Kab. Tana Toraja gantung diri di kamar indekosnya di jalan Bontoramba, Kota Makassar.

Kejadian ini sontak menjadi sorotan warga apalagi dikalangan keluarga wanita tersebut tidak pernah kelihatan depresi bahkan selalu terlihat ceria sehingga merasa ada kejanggalan dan memutuskan jenazah diautopsi.

Dari sejak jenazah ditemukan, pengurus IPPEMSI Makassar dan kuasa hukum keluarga langsung bergerak cepat memastikan kasus ini diselidiki oleh pihak yang berwajib.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *