Sinarsore.com, Mamuju – Sebanyak empat perempuan hebat di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), terdepan menerima kedatangan massa aksi unjuk rasa, Selasa, 5 November 2024.
Empat politisi perempuan yang terpilih pada Pemilihan Legislatif (Pileg) Februari 2024 lalu ini, terlihat terdepan menghadapi puluhan massa aksi yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Manakarra.
Keempatnya, yakni Wakil Ketua I DPRD Sulbar, Suraidah Suhardi, serta anggota DPRD Sulbar, Andi Nurul Fathiyah, Resky Irmayani Mappigau dan Murniati. Legislator perempuan ini didampingi dua legislator laki-laki, yakni Sulfakri Sultan dan Andi Muhammar Qadafi Abidin.
Suraidah Suhardi mengungkapkan, perempuan dan laki-laki memiliki kedudukan yang sama di parlemen. Sebagai legislator perempuan, dirinya juga memenuhi tugas dan tanggung jawab untuk menerima aspirasi masyarakat.
“Bahwa politisi perempuan juga bisa tampil dan bisa menjadi apa yang diharapkan masyarakat,” kata Suraidah, saat wawancarai wartawan.
Politisi Partai Demokrat itu juga mengungkapkan, anggota DPRD Sulbar periode 2024 hingga 2029, banyak diisi kaum perempuan dibanding periode sebelumnya. Hal ini menandakan, peran perempuan sangat penting dalam membangun Sulbar melalui jalur parlemen.
“Saya bersyukur karena kenaikannya 200 persen, sehingga kinerja-kinerja di DPRD Sulbar juga diharapkan bisa lebih maksimal,” tuturnya.