Sinarsore.com, Mamuju – Usulan pembentukan daerah otonomi baru atau DOB di Sulbar, bukan wacana baru. Bahkan ini sudah bergulir beberapa tahun setelah Sulbar terbentuk menjadi provinsi.
Anggota DPRD Sulbar Risbar Berlian Bachri mengatakan, pada dasarnya keinginan untuk membentuk kabupaten baru sudah diketahui pihak Kemendagri. Apalagi, tiga tahun terakhir ini Pj Gubernur Sulbar semuanya merupakan dirjen di Kemendagri, mulai dari Akmal Malik, Prof Zudan Arif Fakrulloh, dan terbaru Bahtiar Baharuddin.
“Tiga orang Pj Gubernur dari Kemendagri selama tiga tahun terakhir sudah lumayanlah Sulbar untuk tersampaikan aspirasinya di pusat,” ujar Risbar, Jumat sore, 28 Juni 2024.
Kata dia, sebenarnya 90 persen pemekaran itu ada di meja Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri yang masih dijabat Akmal Malik, mantan Pj Sulbar. “Dia sdh tahu Sulbar,” timpal Risbar.
Kata Risbar, Akmal Malik tinggal dikomunikasikan dengan intens untuk memuluskan pemekaran di Sulbar. Karna data pemekaran beserta alasan-alasannya, Dirjen Otda yang buat narasinya. (adv)
